Dunia kecerdasan buatan (AI) baru saja digemparkan oleh sebuah teknologi canggih yang meniru cara kerja otak manusia: Jaringan Saraf Tiruan (JST). Bayangkan komputer yang mampu belajar, beradaptasi, dan membuat keputusan seperti kita!
JST adalah algoritma yang terinspirasi dari jaringan neuron di otak. Mereka dapat memproses data yang kompleks, menemukan pola tersembunyi, dan membuat prediksi yang akurat. Dengan potensinya yang luar biasa, JST telah merevolusi berbagai industri, dari pengenalan gambar hingga pemrosesan bahasa alami.
Pengertian Jaringan Saraf Tiruan (JST)
Jaringan Saraf Tiruan (JST) adalah sistem komputasi yang terinspirasi oleh struktur dan fungsi otak manusia. JST terdiri dari lapisan-lapisan node atau neuron buatan yang terhubung satu sama lain, membentuk jaringan yang kompleks.
Arsitektur dasar JST menyerupai struktur otak manusia, dengan lapisan input, lapisan tersembunyi, dan lapisan output. Lapisan input menerima data, yang kemudian diproses melalui lapisan tersembunyi untuk mengekstrak fitur-fitur penting. Akhirnya, lapisan output memberikan prediksi atau klasifikasi berdasarkan fitur yang diekstrak.